loading...
loading...
Loading...
" Bunda sekalian ada tidak yang semacam saya? Sebelum pakaikan pampers anak wajib di peras atau di remas remas dahulu " Begitulah kata Alang Narzita melaluli salah satu tips yang mendapat sambutan ramai oleh kaum ibu-ibu di sosial media.
Menurutnya lagi cara ini telah ia lakukan selama 11 tahun, sejak anak sulungnya hingga sekarang anak ke-4 yang sudah berusia 1 tahun 9 bulan.
INI SEBABNYA SAYA ‘RAMAS’ DAN ‘PERAs’ DULU PAMPERSANAK SEBELUM PAKAI
Sudah menjadi kebiasaan bagi Alang Narzita untuk memeras atau peras pempers ini, karena dapat membuat struktur pampers yang sudah lama terlipat dalam pelastik. Katanya, memang berbeda dari pempers yang tidak diremas, karena permukaan dan tekstur pempers yang baru lebih keras dan mungkin sensitip bagi kulit bayi.
sans-serif;">Rata-rata, ramai yang tertarik dengan petua ini dan tak pernah terfikir untuk berbuat demikian. Tak kurang juga yang dah lama mempraktikkannya juga dan amat berpuas hati dengan cara ini.
Banyak Ibu-ibu yang tertarik dengan petua ini yang sebelumnya tak pernah terpikirkan oleh mereka. Namun banyak juga yang sudah melakukan hal ini dan mereka cukup puas dengan hasilnya.
Menurut komentar ibu-ibu yang sudah melakukan hal ini, pampers jenis pants pun bisa di buat seperti ini. Bila anak pakai tak bocor dan selesa mengikuti bentuk punggung bayi.Kulit anak pun jadi lembut dan licin sebab pampers jadi lebih lembut tidak kasar.
JANGAN RISAU, IA TAKKAN BOCOR
Ada juga yang bertanya sama ada pampers akan menjadi bocor jika berbuat demikian. Jawapannya, sama sekali tidak kerana kebanyakan jenis pampers memang direka dengan ciri ketahanan. Apapun, janganlah terlalu kasar pula ya.
Ada juga yang bertanya apakan pampers ini akan mudah bocor jika dibuat demikian. jawabannya tidak sama sekali karena kebanyakan jenis pampers memang dibuat sangat kuat dan elastis. Tapi harus di ingat jangan terlalu keras atau kuat saat memeras pampersnya.
Ini hanya sekedar informasi jika dikira bermanfaat silahkan di share ya..!!
Semoga bermanfaat ya!
Sumber: SirapLimau
Loading...
loading...
loading...